WartaOnline - Setelah berhasil merajai dunia ponsel selama lebih dari 10 tahun lamanya, namun nama Nokia kini perlahan mulai hilang dari ingatan banyak orang. Sesaat setelah Microsoft, sebagai pemilik baru perusahaan itu menghentikan seri feature phone Asha serta smartphone Android Nokia X, ditambah beberapa hari lalu muncul kabar bahwa nama Nokia juga akan dihilangkan dari lini ponsel pintar.
Jadi pertanyaan nya apakah Nokia akan lenyap selamanya dari dunia gadget? Tentu tidak juga. Sebab, setidaknya untuk saat ini, nama brand si mantan raja ponsel itu masih tetap berdiri. Akan tetapi "nasibnya" kini tidak seperti dulu semasa jayanya, karena sekarang nama Nokia dikhususkan hanya untuk ponsel murah saja.
"Pihak Microsoft akan terus menjual ponsel kategori entry-level dengan merk Nokia, semacam Nokia 130. Lalu kami juga telah melisensi brand Nokia untuk perangkat-perangkat seperti itu," ujar Tuula Rytila, selaku Wakil Presiden Senior untuk Pemasaran Ponsel di Microsoft, seperti dalam sebuah posting di Nokia Conversations laman resmi.
Jadi pertanyaan nya apakah Nokia akan lenyap selamanya dari dunia gadget? Tentu tidak juga. Sebab, setidaknya untuk saat ini, nama brand si mantan raja ponsel itu masih tetap berdiri. Akan tetapi "nasibnya" kini tidak seperti dulu semasa jayanya, karena sekarang nama Nokia dikhususkan hanya untuk ponsel murah saja.
"Pihak Microsoft akan terus menjual ponsel kategori entry-level dengan merk Nokia, semacam Nokia 130. Lalu kami juga telah melisensi brand Nokia untuk perangkat-perangkat seperti itu," ujar Tuula Rytila, selaku Wakil Presiden Senior untuk Pemasaran Ponsel di Microsoft, seperti dalam sebuah posting di Nokia Conversations laman resmi.
Sebab Nokia 130 adalah ponsel "basic" yang murah meriah, ponsel tersebut dibanderol harganya tidak sampai 300 ribu rupiah. Karena perangkat yang ditujukan untuk konsumen di negara-negara berkembang ini menjalankan sistem operasi Series 30 dan tidak dibekali koneksi internet sama sekali.
Vendor Microsoft sendiri memang diketahui telah membeli lisensi nama Nokia untuk digunakan di ponsel murah selama 10 tahun kedepan. Alhasil, meski akan terus eksis, namun citra Nokia di dunia ponsel tidak akan sama seperti saat masih jaya. Sebab, seri smartphone Lumia yang menjadi produk andalan di papan tengah dan atas itu sudah berganti brand dari 'Nokia Lumia' ke nama baru, yakni 'Microsoft Lumia'.
Bagaimana lanjutan nasib ponsel Nokia yang selama ini beredar di pasaran? lalu Tuula menjelaskan bahwa pihaknya bakal terus menjual serta memberi dukungan untuk smartphone Lumia tersebut, dan termasuk seri Lumia 830 serta Lumia 730/735 yang baru hadir ke pasaran.
"Jadi seperti yang saya katakan sebelumnya, karena janji Lumia yang sudah Anda rasakan dan cintai akan terus ada di pasaran," papar Tuula.
"Kami juga akan terus menghormati garansi pelanggan serta menyediakan layanan servis kelas dunia seperti saat itu."
Vendor Microsoft sendiri memang diketahui telah membeli lisensi nama Nokia untuk digunakan di ponsel murah selama 10 tahun kedepan. Alhasil, meski akan terus eksis, namun citra Nokia di dunia ponsel tidak akan sama seperti saat masih jaya. Sebab, seri smartphone Lumia yang menjadi produk andalan di papan tengah dan atas itu sudah berganti brand dari 'Nokia Lumia' ke nama baru, yakni 'Microsoft Lumia'.
Bagaimana lanjutan nasib ponsel Nokia yang selama ini beredar di pasaran? lalu Tuula menjelaskan bahwa pihaknya bakal terus menjual serta memberi dukungan untuk smartphone Lumia tersebut, dan termasuk seri Lumia 830 serta Lumia 730/735 yang baru hadir ke pasaran.
"Jadi seperti yang saya katakan sebelumnya, karena janji Lumia yang sudah Anda rasakan dan cintai akan terus ada di pasaran," papar Tuula.
"Kami juga akan terus menghormati garansi pelanggan serta menyediakan layanan servis kelas dunia seperti saat itu."